Desa Triwarno adalah Desa Kolonisasi yang datang dari beberapa Daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur, dan terdiri dari beberapa Daerah.Desa Triwarno pada mulanya adalah berasal dari hutan kawasan Neger Indonesia, pada tahun 1937 datanglah penduduk Kolonisasi sejumlah 45 KK dan sebanyak 135 jiwa, kemuian pada tahun 1939 datang lagi sejumlah 100 KK sama dengan 325 jiwa, diantara dua tahun berturut turut jumlah penduduk semua 145 KK sama dengan 460 jiwa, membuka dan menggarap tanah yang telah disediakan oleh pemerintah seluas 322 Ha.
Pada tahun 1937 kepala Desa dijabat oleh Glondongan yang administrasinya mengikuti Desa Triwarno Pada tahun 1943/1944 diadakan pemilihan Kepala Desa dan yang dipercaya untuk menjabat sebagai kepala Desa adalah Sarkun Parto Admodjo periode (1945 - 1989), yang selanjutnya dijabat oleh Sunarto (1989-1997), pada tahun 1997 digantikan oleh Sudibyo dengan carik/sekdes Ngadjiman sampai dengan tahun 2006.
Pada tahun 2006 Wasono Subagyo menjabat kepala Desa sampai tahun 2014, karena dalam menjalankan tugasnya kurang stabil maka digantikan oleh Sekretaris Camat Banyuurip sebagai Penanggungjawab yaitu H Lilos Hapsarasto, S.Sos. sampai dengan tahun 2017. Berikut Daftar nama Kepala Desa dan Sekretaris Desa Triwarno.
- Tahun (1973-1989) Sarkun Parto Admojo dan Amad Suhud sebagai Sekdes
- Tahun (1989-1997) Sunarto dan Ngajiman sebagai Sekdes
- Tahun (1997-2006) Sudibyo dan Ngajiman sebagai Sekdes
- Tahun (2006-2014) Wasono Subagyo
- Tahun (2014-2017) Lilos Hapsarasto, S.Sos. (Pj. Kepala Desa)
- Tahun (2017-2023) Arum Rohmawati dan Efendi sebagai Sekdes